Kabupaten Bekasi – Sebanyak 23 padepokan pencak silat dan komunitas-komunitas lokal Bekasi turut meramaikan pagelaran seni dan budaya, yang berlangsung di Situ Cibeureum, tepatnya di Kampung Trenggilis, Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, pada Minggu (29/9).
Ketua Pelaksana Acara, Misanto mengatakan, bahwa kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menggeliatkan aktifitas-aktifitas budaya di Tambun Selatan, khususnya di Kp. Trenggilis yang dikenal sebagai “Kampung Seni dan Budaya.”
“Oleh karena itu, kami mengundang juga padepokan dan komunitas dari berbagai wilayah di Kabupaten Bekasi untuk hadir memeriahkan acara,” katanya.
Adapun padepokan pencak silat dan komunitas-komunitas yang hadir, antara lain Padepokan Silat Kobra Merah, TSC, Mustika Biru, Garuda Paksi, Cimande, O’Skader, PPRTN, komunitas OOB, dan Ajak-Ijik.
Kepala Dusun 3 Desa Lambangsari, Syaiful Anwar mengharapkan, Situ Cibeureum ini dapat menjadi destinasi wisata dan pusat kegiatan masyarakat di Tambun Selatan.
Menurut Syaiful, Situ Cibeureum adalah potensi yang dimiliki Tambun Selatan. Oleh karena itu, dirinya mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama menjaga Situ seluas sekitar 42 hektar ini.
“Kedepan, kami akan membuat berbagai acara budaya di Situ Cibeureum secara rutin. Kami juga membuka kesempatan seluas-luasnya bagi pihak yang ingin menyelenggarakan kegiatan di Situ Cibeureum,” imbuhnya.
Kepala Desa Lambangsari, Pipit Heryanti mengapresiasi kegiatan ini. Ia mengungkapkan, bahwa Pemerintahan Desa (Pemdes) Lambangsari mendukung penuh segala aktifitas-aktifitas seni dan budaya Bekasi di Situ Cibeureum.
Pasalnya, kegiatan ini merupakan upaya menjaga eksistensi budaya lokal. “Selain itu, melalui kegiatan semacam ini, diharapkan dapat juga berdampak terhadap minat warga mengunjungi Situ Cibeureum,” ujarnya.
Apresiasi juga ditunjukkan oleh Ketua RW. 05, Ahmad Firdaus. “Alhamdulillah, dengan adanya kegiatan ini bis menjadi ajang silaturahmi para guru-guru besar dari berbagai padepokan silat. Harapannya, kegiatan serupa bisa lebih sering digelar,” ucapnya.
Dari pantauan awak media di lokasi acara, nampak para perwakilan dari masing-masing padepokan dan komunitas saling unjuk kemampuan di hadapan tamu undangan serta pengunjung Situ Cibeureum.
Warga pun antusias menyaksikan penampilan demi penampilan yang disajikan hingga sore harihari(biz).