Kabupaten Bekasi – Puluhan warga yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Bekasi mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi dengan membentangkan spanduk bertuliskan #Mosi Tidak Percaya DPRD Kabupaten Bekasi.
Dengan massa aksi sekitar puluhan orang yang tergabung Koalisi Rakyat Bekasi, berorasi dengan membawa spanduk di depan gedung dewan wakil rakyat Kabupaten Bekasi,”pada Senin (26/07/2021).
Dalam aksi massa tersebut menuntut seluruh anggota DPRD Kabupaten Bekasi mundur dari jabatannya dan Panitia pemilihan wakil Bupati harus bertanggung jawab mengembalikan dana APBD yang telah digunakannya.
“Kami sebagai masyarakat Kabupaten Bekasi merasa prihatin menyaksikan kinerja para anggota Dewan yang selama ini hanya memperjuangkan untuk kepentingan dirinya dan kelompok sehingga abai terhadap tugas fungsinya sebagai wakil rakyat,” kata Ketua Aksi Koalisi Rakyat Bekasi Gunawan Sniper.
Gunawan menganggap kinerja DPRD Kabupaten Bekasi periode 2019-2024 dinilai buruk dan gagal menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat Kabupaten Bekasi.
Tiga catatan buruk para anggota dewan yang di sampaikan dalam orasinya di depan gedung DPRD Kabupaten Bekasi yakni, minim dan tidak produktif dalan membuat regulasi daerah, kedua tidak memiliki sense of krisis selama pandemi Covid-19, dan yang terakhir gagal dalam melaksanakan konstitusi dalam pemilihan wakil Bupati Bekasi.
“Ini adalah sebagai bentuk worning agar mereka sadar bahwa DPRD itu selaku wakil rakyat,mereka yang harus diperjuangkan bukan mereka asik dengan kepentingan sendiri dan golongannya,”ujar gunawan.
“Meraka itu mengunakan uang rakyat, maka dari itu saya Koalisi Rakyat Bekasi menuntut meraka wajib mundur malu liat kondisi Kabupaten Bekasi,”katanya.
Dalam hal ini para anggota dewan perwakilan rakyat Kabupaten Bekasi menjadi catatan buruk dalam menjalankan tugasnya dan Koalisi Rakyat Bekasi juga berjanji akan menindaklanjuti dan akan melaporkannya ke pihak penegak hukum.
“Kalian akan saya giring sampai ke penegak hukum tolong di catat ..!! tolong di catat,” tegas Gunawan(bis).