Kabupaten Bekasi – Menjelang Iduladha pada pertengahan Juli 2021 mendatang, akitivitas para pedagang hewan kurban mulai terlihat. Salah satunya CV Indo Raya yang berlokasi di Jalan Raya Dipenegoro KM 39 No.21 Bulog Tambun, Desa Setia Mekar, Tambun Selatan.
Pemilik CV Indo Raya, Nur Cholis mengaku memang ada imbas dari penerapan PPKM Darurat di masa Covid-19 yakni pengurangan penjualan. Akan tetapi, ia juga optimis hewan kurban yang dijualnya pasti habis terjual.
“Sudah sebulan kita di sini. Kalau untuk PPKM darurat ya pasti ada pengurangan paling minimal 20 persen. Cuma kita tetap optimis bahwa yang kita jual ini pasti habis. Karena para pengepul juga tutup,”
Targetnya, kata Cholis, dari 180 ekor sapi sudah 55 persen yang terjual. Sementara Kambing sudah terjual 95 persen dari total kurang lebih 200 ekor.
“Sampai H-1/H-2 mudah-mudahan minat masyarakat ada untuk berkurban walaupun PPKM. Kita sediakan dua kandang yang kosong. Kalau nanti ada lonjakan permintaan kita akan sediakan kandang. Kalau kurang bakal kita ambil lagi,” jelasnya.
Untuk masyarakat yang ingin menyemblih hewan kurban tetapi terhalang PPKM CV Indo Raya memfasilitasi jasa pemotongan dan Pengiriman daging hewan kurban. Bahkan, kata Cholis, sampai hari ini sudah ada 2 DKM yang memesan jasa pemotongan dan Pengiriman daging Hewan Kurban di CV Indo Raya.
“Pengen potong di sini kita udah siasati juga ketika nanti kalau ada yang mau berkurban kita mengadakan pemotongan di kandang. Jadwalnya sudah ada 2 DKM.
seperti biasa ada biaya pemotongan
Kisaran pemotongan sapi 800 ribu. Kambing 100-150 ribu sudah termasuk sama pengiriman. Kita sediakan juga jasa anter ke sana,” lanjutnya.
Untuk pilihan sapi, Cholis meminta masyarakat yang akan membeli di tempatnya tidak khawatir. Selain akses menuju lokasi CV Indo Raya mudah dijangkau, sapi dan kambing yang dijual juga sehat, terawat.
“Kita cari tempat strategis tepatnya di tambun, depan pabrik Sinde, Lapangan Bulog. Samping Naga, aangat terjangkau. kita juga sediakan sapi-sapi yang sehat dan gemuk- gemuk. Kalau nanti ada pembelian nanti, kita rawat sapinya. Kita tidak ingin mengecewakan. Di sini pilihannya ada
Sapi Kupang, Bali, Limosin. Fokusnya ke Bali karena minat masyarakat tinggi. Kalau kambing umum ibaratnya gak punya anggaran yang besar kita sediain yang 21,” tukasnya.
Sedangkan terkait harga, CV Indo Raya memberi pilihan harga yang merakyat.
“Kalau yg patungan kurang. Patungan gak sampe 7, kan ada juga minimal 5. Kalau 7 kali 3 kan 21. Kita sediakan sapi yang 14 juta. Itu sebuah solusi. Karena nggak semua orang mencukupi,” pungkasnya(bis)