Kabupaten Bekasi – Setelah di lakukan lokdown Mikro dengan melakukan penutupan di jalan masuk Kampung Pasir randu asem RT 11/ 06 Desa Suka Sari kecamatan serang baru kabupaten Bekasi,petugas tiga pikar kembali menyisir dengan menggunakan Sweber mobil dan mendapati empat warga terpapar covid 19, empat warga yang terpapar tersebut langsung di isolasi petugas ke hotel Ibis yang memang di jadikan tempat isolasi pasien covid 19 (Minggu/30/05).
Dengan bahu membahu untuk memutus mata rantai covid 19, petugas tiga pilar usai melakukan sweb dengan mendirikan posko tes sweb antigen di lokasi lokdwon mikro, petugas juga melakukan penyisiran dengan menggunakan kendaraan swebber mobile dan mobil ambulance, mendatangi satu persatu tempat tinggal warga untuk di lakukan sweb antigen dari petugas kesehatan puskesmas serang baru.
Dalam penyisiran yang di lakukan petugas tiga pilar di bantu petugas tim medis puskesmas setempat, petugas sempat mendapat penolakan dari warga yang tidak mau di sweb, namun setelah di berikan pemasukan, warga yang di datangi petugas akhirnya bersedia di lakukan tes sweb antigen.
“kami bersama kepada desa dan kepala puskemas usai melokdown wilayah yang di mana terdapat satu keluarga terpapar covid 19, kembali melakukan penyisiran yang hasilnya ada empat warga Terpapar Covid 19,dan oleh kami langsung mengevakuasi ke tempat isolasi yang di tentukan petugas gugus covid 19” terang Kapolsek Serang baru AKP Sumantri yang memimpin langsung penyisiran ke pemukiman warga.
“Petugas tiga pilar di bantu petugas medis tidak akan lelah melakukan tes sweb kepada warga kecamatan serang baru, dengan tujuan kami lakukan guna memutus mata rantai covid 19” lanjut Sumantri.
Sementara kepala desa Sukasari Muhamad nur Solehudin, yang juga terjun melakukan penyisiran menggunakan kendaraan swebber mobile, mengaku akan terus berkordinasi dengan petugas tiga pilar kecamatan serang baru, dalam menangani wabah covid 19 di wilayahnya, terlebih salah satu RT setempat bersama tiga keluarganya terpapar covid 19.
“Terpaparnya salah satu rukun tangga(RT) di tempat kami menjadi pelajar kami untuk tidak kendor dengan protokol kesehatan, makanya dengan di bantu petugas tiga pilar dan tim medis kesehatan melakukan penyisiran kepada warga untuk di lakukan tes sweb antigen” ujar Muhamad nur Solehudin Kades Sukasari di lokasi penyisiran.
“kedepannya kami akan berusaha keras memutus mata rantai covid 19 di wilayah kami, sedangkan untuk warga yang kedepatan terpapar covid 19, akan kami bekup untuk kebutuhannya sehari hari baik untuk yang terpapar maupun keluarganya” pungkas Muhamad nur Solehudin(hari).