Warga Sipil Viral Satroni Tukang Parkir Dengan Menenteng Senjata Api

Warga Sipil Viral Satroni Tukang Parkir Dengan Menenteng Senjata Api

Kabupaten Bekasi – Sebuah tayangan video viral di media sosial instagram yang menampilkan seorang warga bertubuh gempal menyatroni tukang parkir. Hebohnya, pria yang mengenakan kemeja putih itu membawa senjata api.

masa tenang

Video itu viral di akun instagram @Bekasi.terkini. Laki-laki bertubuh gempal itu menghampiri tukang parkir yang ada di Kampung Bogor, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

“Kamu jangan macam-macam,” ucap pria bertubuh gempal kepada tukang parkir sekaligus menenteng senjata api.

“Saya cuma parkir,” timpal juru parkir itu. “Monyet,” hardik pria yang menggunakan minibus jenis Avanza warna hitam bernomor polisi B-1537-TMO.

Warga di sana mengira bahwa pria tersebut merupakan anggota kepolisian. Mereka lantas memisahkan aksi ngotot pria tersebut.

Dari video yang viral itu, banyak warganet yang meminta agar oknum tersebut dapat ditindak lanjuti.

“BELAGU orang itu, urusan sama tukang kang parkir aja keluarin senjata,” tulis akun @arifitrnt.

“Meresahkan, mending sama2 tangan kosong, inget diatas langit masih ada langit,” timpal akun @hey_pandu.

“Wew ada koboi dong,” tulis akun @alym_baimz.

Menanggapi video tersebut, Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan mengaku telah melakukan penelusuran.

“Sudah kami telusuri,” kata Hendra di saat konfirmas melalui sambungan seluler nya, Minggu (4/10/2020).

Setelah di telusuri, kata Hendra, pria tersebut rupanya bukan anggota kepolisian. Pria tersebut pun sudah diamankan oleh Polsek Tarumajaya.

“Bukan (anggota polisi), warga sipil, sudah diamankan di Polsek Tarumajaya tadi malam,” ungkap Hendra.

Hendra juga melanjutkan, senjata yang dibawa pria tersebut adalah asli. Namun, pihaknya masih menyelidiki kedapatan senjata api tersebut dan kegunaannya.

“Iya, senjata jenis Airsoft Gun, kami masih selidiki,” pungkasnya(Khr).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *