Universitas Pelita Bangsa Resmi Berdiri
Kabupaten Bekasi – Yayasan Pelita Bangsa memperingati peresmian perguruan tinggi baru bernama Universitas Pelita Bangsa (UPB), di Kampus Pelita Bangsa, Jalan Inspeksi Kalimalang, Cikarang Pusat, Sabtu (21/9/2019).
UPB resmi menjadi universitas berdasarkan SK Mendikbud RI Nomor 663/KPTI/I/2019 yang terbit 2 Agustus 2019. Cikal bakal UPB adalah gabungan dari STIE dan STT Pelita Bangsa, yang berdiri sejak awal 2000-an.
Pendiri UPB, Mohammad Mardiyana, pada sambutannya menceritakan sedikit tentang sejarah pendirian UPB. Katanya, pada 1998 ia ingin membantu pemerintah Indonesia menghadapi krisis moneter dengan mendirikan institusi pendidikan.
“Kita pilih nama Pelita Bangsa. Kita harapkan lulusan jadi cahaya bangsa ini. Makanya kita brand-kan dengan kampus ‘megah’. Infrastrukturnya megah, dan visinya,” ucapnya.
Megah, lanjut Mardiyana, adalah kependekkan dari berbagai kata seperti moral tinggi, entrepreneurship, gigih dalam berkarya, ahli di bidangnya.
“Kalau sudah punya 4 kriteria tadi, otomatis H-nya, jadi Harapan Bangsa. Kami punya mimpi warga Bekasi kita harapkan bisa jadi sarjana,” katanya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, menjelaskan UPB meringankan tugas pemerintah, khususnya dalam rangka memberikan pendidikan kepada masyarakat Jawa Barat.
“Ujung-ujungnya nanti masyarakat Jawa Barat memiliki ilmu memiliki peluang untuk bekerja dan menciptakan lapangan kerja. Sebenarnya ini tugas pemerintah. Oleh itu saya berterima kasih,” katanya.
Lanjut mantan bupati Tasikmalaya ini, universitas mempunyai tugas mengembangkan kemampuan siswa dan membentuk watak yang berkorelasi dengan karakter, dan berujung pada akhlak.
“Moral integritas adalah yang paling utama. Memang benar akhlak adalah yang paling utama, nomor hiji. Sehebat apapun keilmuan kita, sebanyak apapun titel pada nama kita, kalau kita tidak punya moral dan akhlak kita tidak ada harganya di masyarakar,” katanya.
Sementara itu Rektor UPB, Hamzah Muhammad Mardi Putra, bertekad memberikan pendidikan tinggi yang dapat bersaing di tingkat lokal, nasional bahkan hingga internasional.
“Kami mengejar akreditasi A untuk institusi. Kami terus berupaya meningkatkan mutu perguruan tinggi. Menjadi yang terbaik di Bekasi, kemudian juga Jawa Barat. Mahasiswa kita banyak yang sudah berprestasi di tingkat nasional dan internasional,” katanya.
Saat ini UPB terakreditasi A. Dengan menjadi universitas, ada 4 program studi (prodi) baru sehingga total ada 9 prodi. Mahasiswa baru UPB tercatat sebanyak 3.000-an orang dari total 12.000-an orang (Khr).