Polres dan Pemda Bekasi Bertemu Serikat Buruh Bahas Umsk

Polres dan Pemda Bekasi Bertemu Serikat Buruh Bahas Umsk

Kabupaten Bekasi – Polres metro Bekasi di pimpin langsung Kapolsek Kombes Chandra sukma Kumara dan pemerintah kabupaten Bekasi Eka Supria Atmaja dan dinas Tanaga kerja kabupaten Bekasi,bertemu dengan perwakilan buruh dari serikat pekerja seluruh Indonesia,Abdullah,dalam pertemuan tersebut ketiga elemen tersebut membahas terkait masalah upah minimum sektor kabupaten atau Umsk yang berada di kabupaten Bekasi.

Bertempat di salah satu rumah makan yang berada Jl. Kemang Boulevard Kav. 5A Lippo Cikarang Ds. Sukaresmi Kec. Cikarang Selatan,ketiga unsur tersebut melakukan rapat koordinasi membahas UMSK Kabupaten Bekasi Tahun 2019 yang diikuti 25 peserta dengan penanggung jawab Sdr. Abdullah dan Fadiz,kegiatan Rakord yang membahas UMSK Kab. Bekasi Tahun 2019 diikuti olel Plt. Bupati Kab. Bekasi H.Eka Supria Atmaja Kadisnaker Kab. Bekasi Edy Rochyadi, Kapolres Metro Bekasi.KBP Candra Sukma Kumara Sik.MH, Wakapolres Metro Bekasi AKBP Luthfie Sulistyawan Sik.MH.Msi, dan perwakilan SP Buruh.

Latar belakang dilaksanakannya Rakord tsb terkait penentuan UMSK 2019 yang belum selesai,Plt Bupati memberikan jaminan apabila sampai tidak selesai pihaknya akan membuat rekomendasi ke Provinsi, setelah mendengar penjelasan Plt Bupati perwakilan Serikat aplaus bertepuk tangan.

Sedangkan Kapolres Metro Bekasi menyampaikan,Bahwa Kepolisian menunggu acara perundingan ini yang diselenggarakan oleh Bupati Bekasi.
Kami hanya ingin situasi Kamtibmas di Kabupaten Bekasi dapat berjalan dengan aman dan kondusif,dengan adanya jaminan dari Bupati Bekasi diharapkan rekan-rekan serikat pekerja dapat mengurungkan niatnya untuk melakukan aksi unjuk rasa.

“Menjadi penengah dalam mediasi yang di lakukan taman – teman buruh dengan unsur pemerintah kabupaten Bekasi,dalam membahas pemasalahan Umsk yang sampai saat ini belum terselesaikan”terang Kapolres metro Bekasi Kombespol Chandra Sukma Kumara.

“Polres hanya pempasilitasi dan melakukan pengawalan dan pengamanan dalam pembahasan tersebut,namun di harapkan ada penyelesaian jadi nantinya para buruh tidak perlu lagi harus melakukan aksi unjuk rasa”pungkas Kapolres(Ari)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *