Kabupaten Subang – Soal pencemaran nama baik yang diucapkan oleh Daeng Makmur Ketua Komite SMP 1 Negeri Subang berdampak pada kemarahan dan ketersinggungan rasa dikalangan jajaran pejabat Pemkab Subang, Kamis, 28/12/23.
Salah satunya Dr. H. Aep Saepudin, M.Pd Staff Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Setda Subang yang mengatakan ada kejanggalan pengelolaan anggaran yang diterima oleh SMP Negeri 1 Subang dari dana pungutan orangtua siswa Komite sekolah dan bantuan tahunan dari Anggaran Dana BOS.
“Saya melihat adanya kejanggalan tumpang tindih didalam pembuatan SPJ dari bantuan komite dan bantuan anggaran dana BOS yang diterima setiap tahun,”
Bahkan Aep meminta kepada Saber Pungli Untuk segera mengaudit anggaran yang masuk ke SMPN 1 Subang
“Saya meminta pihak tim Satgas Saber pungli selain menyelidiki kasus pungli di SMP Negeri 1 Subang juga meminta untuk menyelidiki dan mengaudit anggaran komite setiap tahunnya dan anggaran dana BOS setiap tahunnya yang diterima oleh SMP 1 Subang,” Kata Aep
karena katq Aep, dikabarkan ada kejanggalan tumpang tindih dalam pembuatan spj dan ini sangat menarik.
“Saya yakin sabar pungli mau mengaudit semua anggaran-anggaran yang masuk ke SMP Negeri 1 Subangz Subang,” Uxap Aep(Harun).