Kota Bekasi – Staff Direktorat Udara di kementerian Lingkungan Hidup Heru Krisnanto menilai kualitas udara di wilayah Jabodetabek kurang baik, berdasarkan hasil evaluasi kualitas udara indeks kualitas udara pada tahun 2022 lalu.
“Tentunya salah satu penyebab utamanya adalah banyaknya kendaraan bermotor yang ada di wilayah Jabodetabek, bila dibandingkan daerah-daerah lainnya,” tutur Heru, Selasa 6 Juni 2023.
Yang kedua hasil pemantauan dari alat pemantau kualitas udara secara online. Hasil yang dikeluarkan dari kualitas udara secara online, itu memang beberapa Minggu terakhir ini hasil dikeluarkan memang kurang baik.
Baca selengkapnya Predator Dengan Korban 7 Bocah Laki Laki Diamankan Polisi
“Kalau melihat dari hasil pemantauan tersebut itu nanti ada indikator warna yang istilahnya bisa dibaca oleh masyarakat. Untuk warna kuning misalnya kondisi udara wilayah tersebut kurang sehat,” jelas dia.
Baca selengkapnya Plt. Wali Kota Bekasi Harap Banser Jaga dan Tumbuhkan Jiwa NKRI
“Jadi disitu masyarakat harus hati-hati. Harus lebih care terhadap kualitas udara yang berwarna kuning. Yang bagus kualitas udara yang berwarna hijau, baru kemudian biru, kuning dan seterusnya dan ada abu-abu hingga hitam,” tutup Heru.
