Kabupaten Bekasi – Lembaga Permasyarakatan Kelas IIA Cikarang memperbaiki saluran pembuangan sanitasi air yang tergerus akibat dampak banjir tahun 2021,di Kampung Tampora RT 02/01, Desa Pasir Tanjung, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Sabtu (19/03/2022).
Dengan melibatkan 13 warga binaan pemasyarakatan (WBP), Lapas Kelas IIA Cikarang berjibaku memperbaiki saluran pembuangan sanitasi air tersebut yang akan selesai dalam tiga pekan kedepan.
Kalapas Kelas IIA Cikarang, SEG Johannes menjelaskan, tujuan dari perbaikan saluran pembuangan air ini adalah salah satu bentuk kepedulian daripada Lapas Cikarang melalui kegiatan bakti sosial.
“Kegiatan ini bisa disebut rangkaian hari bakti pemasyarakatan tahun 2022,” ucap Veri sapaan akrab Kalapas Kelas IIA Cikarang.
Selanjutnya, kata Veri, kepedulian dari pihaknya terhadap kesulitan yang dialami oleh warga sekitar lapas, yang kita ketahui bersama adanya peristiwa penggerusan (abrasi) tanah akibat gelombang banjir yang kebetulan memang menjadi lokasi pembuangan sanitasi atau saluran air dari lapas, yaitu rumah penduduk yang kebetulan berdekatan dengan saluran pembuangan kita dan kemudian diganggu oleh banjir yang besar pada saat itu, kita melihat bahwa ini perlu ada sesuatu tindak lanjut dari kita.
“Oleh karena itu, kami bersama dengan Kades dan rekan-rekan yang lain bersama-sama melihat dan kemudian mengambil langkah melakukan perbaikan-perbaikan,” katanya.
“Kalau kita lihat lokasi, sebenarnya tidak terlalu jauh memang ini saluran pembuangan dari lapas itu berjarak hampir 100 meter lebih. Nah, jadi tanggungjawab moral kami tentunya terhadap kepedulian apa yang dialami oleh warga di sekitar lapas,” sambungnya.
Veri juga mengatakan, perbaikkan saluran ini akan dilakukan hingga benar-benar tuntas. “Dan ini akan kami kerjakan sampai betul-betul selesai, sehingga masyarakat bisa merasakan rasa tenang hatinya terhadap situasi dan kondisi yang sudah nantinya kita kerjakan, sehingga tidak lagi mengkhawatirkan,” kata Veri.
Selain itu, kekhawatiran dari sebagian warga terhadap kondisi ini, manakala di kemudian terjadi lagi hal-hal yang tidak kita inginkan ini akan sangat berdampak mengorbankan pemilik rumah.
“Oleh karena itu, biarlah ini menjadi tanggungjawab moral kami untuk berpartisipasi terhadap warga,” tuturnya.
Ia juga mengungkapkan, dampak bagi lapas sendiri, ikut menjadi korban. Yang kemudian saluran pembuangan air tersebut menjadi rusak.
“Maka itu, apa yang kami lakukan untuk mencegah rumah warga jangan sampai ambruk akibat gerusan air sungai ke depannya,” kata Kalapas.
Sementara itu, Kepala Desa Pasir Tanjung, Hj Emar Mariyamah mengucapkan terima kasih terhadap Lapas Kelas IIA Cikarang yang bekerjasama dengan aparat Pemerintahan Desa serta masyarakat atas kepeduliannya terhadap warga Kampung Tampora RT 02/01, Desa Pasir Tanjung ini(Maul).